40 HARI MENGASIHI BANGSA DALAM DOA -- SELASA, 28 APRIL 2020

04/28/2020 8:04 am
Asia/Jakarta

WAHHABISME

Wahhabisme adalah gerakan yang sangat konservatif dan fundamentalis dalam aliran Islam Sunni yang didirikan di Arab Saudi pada abad ke-18 oleh seorang teolog bernama Mohamed Ibn Abdul Wahhab. Gerakan ini menuntut bentuk Islam yang "murni". Ia melarang alkohol, musik, tembakau, dan praktik-praktik mistis (Tasawuf). Dalam Wahhabisme, doa ritual dan pemisahan gender yang ketat penting bagi khalayak umum. Para pengikut Wahhabisme menganggap diri mereka sebagai satu-satunya orang muslim yang sejati.

Karena integrasi erat antara keluarga kerajaan Saudi dan Wahhabisme, hal ini menimbulkan pengaruh besar di seluruh dunia. Bagi keluarga Saud, bentuk Islam pada abad ke-18 ini adalah cara mereka menyatukan suku-suku Arab menjadi satu negara. Sampai hari ini, Arab Saudi membiayai pembangunan masjid dan propaganda gagasan Wahhabi di seluruh dunia.

Wahhabisme dikenal karena intoleransi dan agresivitasnya, dan dituduh terkait dengan organisasi-organisasi teroris global. Banyak gerakan Sunni dan Syiah menolak Wahhabisme yang dianggap sebagai bentuk Islam yang ekstrem.

KITA BERDOA

1. Untuk orang muslim dan nonmuslim yang menderita akibat pengaruh Wahhabisme sehingga mereka dapat menghidupi keyakinan mereka dengan bebas.
2. Para penganut Wahhabisme menghindari kontak dengan golongan non-Wahhabi. Kiranya Allah berfirman kepada mereka dalam mimpi dan penglihatan dan menghubungkan mereka dengan para pengikut Kristus.
3. Golongan Wahabbi suka merujuk kepada Abraham. Kiranya dengan Galatia 3:8, mereka menerima berkat yang datang kepada semua bangsa melalui Yesus, keturunan Abraham.

Komentar