Senin, 17 Februari 2020 -- Mesir

02/17/2020 4:47 am
Asia/Jakarta

Orang percaya sering menjadi korban pengucilan sosial dan menghadapi diskriminasi terus-menerus di bidang-bidang, seperti: keadilan, pendidikan, dan layanan sosial dasar. Di daerah pedesaan, wanita orang percaya sering menjadi target penculikan dan pernikahan paksa. Orang-orang percaya dari latar belakang "M" menghadapi tekanan dari keluarga dan komunitas mereka -- mereka mungkin dipukuli, diusir dari rumah mereka, bahkan dibunuh dengan alasan kepercayaan lama mereka.

Ribuan gereja masih menunggu pengakuan resmi, dan terdapat puluhan serangan terhadap gereja selama periode pelaporan World Watch List (WWL) 2019. Namun, bahkan dalam menghadapi kekerasan yang mengerikan, orang-orang percaya di Mesir telah menunjukkan rahmat dan pengampunan yang luar biasa -- orang percaya dari keturunan Koptik bahkan dinominasikan untuk Hadiah Nobel Perdamaian 2018 karena penolakan mereka untuk membalas kekerasan dan ketidakadilan yang mereka terima dan derita.

Berdoalah bersama kami agar orang percaya Mesir mendapatkan lebih banyak berkat agar bisa menjadi berkat bagi keluarga-keluarga, gereja-gereja, negara-negara, bahkan bangsa-bangsa.

Komentar