Kunjungi Situs Natal
https://natal.sabda.org
Teriakan yang pertama dari mezbah korban manusia ini adalah: "YA BAPA, AMPUNILAH MEREKA, SEBAB MEREKA TIDAK TAHU APA YANG MEREKA PERBUAT." Yesus memanggil Allah sebagai "Bapa". Lalu ketika pergumulan-Nya semakin hebat, Ia berdoa, "Allah-Ku, Allah-Ku"; dengan memperoleh kemenangan yang terakhir, Ia berkata, "Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku."
Bukan mengutuk penyalib-penyalib-Nya, Ia malahan berdoa. Para prajurit sudah terbiasa dengan kutukan-kutukan dan teriakan-teriakan hujatan yang ditimpakan ke atas mereka sebagai penyalib-penyalib, tetapi di sini mereka mendengar sebuah doa pengampunan. Kematian Kristus merupakan sesuatu yang sangat mengerikan dari segala korban manusia; tetapi hal itu membawa berkat yang terbesar kepada semua orang yang menerima Dia sebagai Juruselamat - pengampunan atas dosa-dosa, kehidupan kekal, pengharapan bagi yang putus asa, dan kasih yang baru atas orang-orang yang tidak mempunyai kasih.
Harga pengampunan itu adalah tercurahnya darah Anak Allah. Sungguh suatu penderitaan, sungguh suatu kejahatan, dan sungguh suatu kehinaan yang ditimpakan ke atas Dia. Mereka mengambil semua milik-Nya - pakaian-Nya, darah-Nya, dan hidup-Nya, akan tetapi mereka tidak dapat mengambil kasih-Nya. "Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat."
Lihatlah perhatian Kristus yang mendalam terhadap orang lain meskipun Ia sedang dalam penderitaan yang hebat sekali. Dimanakah kita dapat melihat seseorang yang memiliki sifat tidak mementingkan diri sendiri yang demikian? Yesus membuat delapan pernyataan ketika tergantung di atas kayu salib: Lukas 23:34; Matius 27:46; Lukas 23:43; Yohanes 19:26,27,28,30; Lukas 23:46. Dua dari ayat-ayat ini adalah untuk menolong diri-Nya sendiri dan lima dari ayat-ayat ini adalah untuk menolong orang lain, sedangkan satu ayat ketika Ia menyerahkan roh-Nya kepada Allah dan mati.
Pengaruh doa Kristus terhadap orang lain. Doa ini tidak ditujukan hanya untuk prajurit saja, doa ini sebagian besar ditunjukkan untuk para pemimpin Yahudi yang melakukan kejahatan yang mengerikan ini; ya, untuk semua manusia yang mau bertobat. Jawaban atas doa ini ditunjukkan melalui pengaruh yang tampak pada orang-orang yang mendengarnya.
Pengaruh doa ini terhadap manusia ada di dalam Wahyu 5:9-10. Berjuta-juta orang telah percaya kepada Yesus Kristus dan menantikan kedatangan-Nya menjemput Pengantin Perempuan-Nya - sekumpulan besar orang-orang percaya dari seluruh dunia.