Tanggal 22 April kemarin, kita memperingati Hari Bumi yang dirancang untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap planet bumi. Ide ini muncul pertama kali pada tahun 1970 dari seorang pengajar lingkungan hidup, Gaylord Nelson. Tanggal ini bertepatan dengan musim semi di belahan Bumi Utara dan musim gugur di belahan Bumi Selatan. Seperti yang kita ketahui, saat ini bumi sangat kotor karena polusi udara akibat asap pembakaran kendaraan bermotor dan pabrik, polusi air dan tanah karena banyaknya limbah pabrik dan rumah tangga yang dibuang sembarangan ke sungai.