Ibu mertua Neema, yang masih menganut agama setempat, menyalahkan Neema karena membawa anak-anaknya ke gereja, dan bahkan mengancam akan membunuhnya. Pada saat-saat terendahnya, Neema juga menyalahkan dirinya sendiri. Berdoalah untuk Neema dan keluarganya agar Tuhan terus memberikan penghiburan dan kekuatan dalam imannya dan menjadi saksi yang berani dalam komunitasnya.