"Datanglah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, dan Aku akan memberimu kelegaan. Pikullah kuk yang Kupasang, dan belajarlah dari-Ku karena Aku lemah lembut dan rendah hati, dan kamu akan mendapatkan ketenangan dalam jiwamu. Sebab, kuk yang Kupasang itu mudah dan beban-Ku ringan." (Matius 11:28-30, AYT)

"Apakah kamu pernah mendengar tentang Lailat al Qadr, atau Malam Kekuasaan?" tanya Laman kepada seorang pekerja Injil saat mereka minum kopi bersama. Laman adalah salah satu dari 2,2 juta umat muslim Melayu Riau di Indonesia.

"Lailat al Qadr adalah malam paling istimewa dalam setahun. Penghalang antara surga dan bumi paling tipis. Doa satu individu yang beruntung akan dikabulkan, sepenuhnya, tanpa pertanyaan! Bayangkan itu!"

"Mengapa malam ini?" tanya pekerja Injil.

"Pertanyaan bagus. Ini menandai malam ketika Al-Qur'an pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad."

"Jadi, doa apa yang akan kamu doakan sepanjang malam, Laman?"

Mata Laman berkabut saat ia memikirkan orang tuanya yang baru saja meninggal. Tahun-tahun selama pandemi COVID telah sulit dan hidangan bersama yang ia adakan untuk mendoakan mereka telah lebih sederhana dari yang ia inginkan. Hatinya terasa berat saat ia mempertimbangkan bahwa nasib orang tuanya bergantung pada doa anggota keluarga yang tersisa. Ia menghela napas, "Keinginan terdalamku adalah agar ibu dan ayahku diterima oleh Allah. Semoga semua dosa mereka diampuni."

BAGAIMANA KITA BISA BERDOA?

Saat Melayu Riau mencari keridhaan Allah selama Malam Kekuasaan, berdoalah agar mata mereka terbuka untuk melihat bahwa Allah menerima semua yang datang kepada-Nya melalui Yesus Kristus. Berdoalah agar umat Muslim Melayu Riau tahu bahwa mereka dapat menyerahkan beban ekonomi dan keluarga mereka kepada Yesus, dan Ia akan memberikan mereka kelegaan. Berdoalah agar Roh Kudus menggerakkan orang-orang Kristen di Provinsi Riau untuk dengan berani membagikan iman mereka kepada umat Muslim Melayu Riau.

Kontak: doa@sabda.org

Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa@hub.xc.org

Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa@hub.xc.org

Arsip: https://sabda.org/publikasi/40hari

(c)

2024 oleh e-DOA dan "MENGASIHI BANGSA DALAM DOA"