Senin, 22 April 2013 -- Bangladesh

04/21/2013 6:00 pm
Asia/Jakarta

Pdt. Sentu Mir ditembak di mulutnya oleh fundamentalis Islam pada tahun 2004 karena imannya kepada Yesus. Mereka ingin membunuhnya. Karena kasih karunia Tuhan, ia selamat. Namun, ia mengalami berbagai masalah kesehatan sejak itu. Terlepas dari hal ini, Pdt. Sentu terus melayani Tuhan. Hari ini, dia hanya berkomitmen dalam iman dan ia meminta doa untuk kesembuhan.

Komentar