'Melalui Dia, kamu menjadi percaya kepada Allah, yaitu Allah yang membangkitkan-Nya dari antara orang mati dan Allah yang memberikan kemuliaan kepada-Nya, supaya iman dan pengharapanmu adalah dalam Allah.' (1 Petrus 1:21)
Menjadi anak pendeta memiliki suka duka. Beberapa hal yang menyenangkan antara lain: sejak kecil sudah mengenal firman Tuhan dan pelayanan, diperhatikan jemaat, dan mengikuti pelayanan orang tua, baik di gereja yang digembalakan maupun waktu pelayanan di gereja lain. Namun, terkadang hal ini juga menjadi beban karena tingkah laku mereka diperhatikan jemaat sehingga mereka harus menjaga diri agar tidak mempermalukan orang tua. Doakan agar Tuhan memberikan sukacita kepada mereka karena menjadi anak pendeta adalah anugerah, bukan beban. Doakan juga agar mereka bisa menjadi terang dan garam bagi teman-teman mereka.