Catatan editor : Artikel ini diadaptasi dari "Hearing God: Developing a conversational Relationship with God", copyright 2012, 1999, 1993, & 1984 by Dallas Willard, Published by Formatio, a division of InterVarsity Press, Downer’s Grove, Ill., www.ivpress.com.

Tuhan secara teratur berbicara kepada manusia. Namun, sering kali mereka salah mendengarkan pesan-pesan-Nya karena mereka mencari tuntunannya hanya dalam waktu-waktu tertentu, biasanya ketika mereka sedang mengalami krisis, atau saat sedang menghadapi keputusan yang besar. Kemudian, dengan kebutuhan yang mendesak untuk mendengar suara Tuhan, orang menjadi bingung dan frustasi ketika mereka tidak secara jelas mendengar apa yang seharusnya mereka lakukan.

Tidak harus seperti itu. Tuhan ingin semua orang mendengar pesan-Nya dengan jelas, dan hal itu memungkinkan. Kuncinya adalah dengan melupakan semua rumus dan tipuan untuk mendengarkan Tuhan, tetapi untuk lebih berfokus membangun jenis hubungan dengan Tuhan yang akan memampukan Anda untuk mendengar Tuhan berbicara secara teratur. Semakin Anda dekat kepada Tuhan, semakin Anda dapat menikmati komunikasi yang terus menerus dengan-Nya, dan semakin Ia akan menggunakan komunikasi tersebut untuk mengubah Anda menjadi pribadi yang diinginkan-Nya.

Ini adalah cara-cara bagaimana Anda dapat mendengar dari Tuhan secara teratur:

Menyadari bahwa Tuhan telah menciptakan Anda untuk menjadi teman dekat-Nya. Telah digariskan, bahwa cara Anda untuk mendengar Tuhan dengan baik adalah dalam konteks pertemanan dengan-Nya. Tuhan ingin agar Anda menemukan kehendak-Nya dengan bebas dan secara cerdas, ketika anda terhubung dengan-Nya dalam percakapan secara teratur. Kehendak Tuhan adalah untuk hadir secara pribadi bagi Anda dan berbicara dengan Anda, dari waktu ke waktu dalam kehidupan Anda. Kemudian Anda akan bertumbuh dalam pengenalan yang lebih baik akan Dia dan semakin menyerupai putra-Nya, Yesus.

Tinjau kembali motif-motif Anda untuk mendengar dari Tuhan. Secara jujur refleksikan alasan mengapa Anda ingin mendengar dari Tuhan. Apakah karena Anda benar-benar terbuka pada apa pun yang Tuhan katakan dan berkeinginan untuk meletakkan pimpinan-Nya sebagai dasar tindakan Anda, serta untuk memenuhi rencana-rencana-Nya, bahkan menghadapi tantangan ketika melakukannya? Atau apakah itu hanya untuk alasan kepentingan diri, seperti keinginan untuk merasa benar atau untuk mendapat kelegaan? Akui dan bertobatlah pada segala motif yang salah. Mintalah pada Tuhan untuk memberikan keterbukaan pada Anda untuk mendengar dan menanggapi dengan setia pada apa yang Ia ingin katakan pada Anda.

Tetapkan tujuan Anda untuk lebih dari sekedar mendengar Tuhan. Adalah penting untuk mendengar dari Tuhan, tetapi janganlah itu menjadi satu-satunya tujuan Anda. Sebaliknya, buatlah tujuan utama Anda untuk lebih menjadi pribadi yang dewasa secara spiritual dalam relasi yang dekat dengan Tuhan. Itu adalah satu-satunya cara agar Anda dapat mendengar dengan lebih jelas dan tepat tentang apa yang Tuhan hendak katakan kepada Anda.

Mengetahui bahwa Anda itu penting bagi Tuhan, tetapi tetaplah rendah hati. Milikilah kepercayaan diri bahwa Tuhan bersedia berbicara kepada Anda dengan kuasa yang sama besar seperti yang telah Ia lakukan pada tokoh-tokoh Alkitab, karena Ia menghargai Anda sama tingginya. Namun, jangan biarkan kesombongan merasuk ke dalam jiwa Anda, karena Anda harus rendah hati agar dapat dengan setia menerima dan menanggapi pesan-pesan yang Allah miliki bagi Anda.

Jangan mencoba untuk memaksa Tuhan untuk mengatakan sesuatu pada Anda. Bagaimanapun besarnya keinginan Anda untuk mendengar dari Tuhan mengenai sesuatu, atau betapa kerasnya Anda mungkin telah mencoba untuk meyakinkan-Nya untuk berbicara kepada Anda, Anda hanya akan mendengar dari Tuhan ketika Ia memilih untuk mengatakannya kepada Anda. Berfokuslah untuk membangun hubungan yang penuh dengan hormat dengan-Nya dan tunggu pada waktu-Nya untuk menghantar pesan kepada Anda. Juga, jika Tuhan memilih untuk tidak memberikan Anda tuntunan yang spesifik mengenai suatu hal yang telah Anda doakan dan yang Anda sadari berada dalam prinsip-prinsip moral Alkitab, Anda dapat secara yakin melanjutkan keputusan Anda sendiri untuk melakukan sesuatu dan berada dalam kehendak-Nya.

Sadari bahwa Tuhan berbicara melalui berbagai bentuk, namun paling sering melalui pikiran Anda. Tuhan mungkin memilih salah satu dari berbagai jenis cara untuk berbicara kepada Anda, sesuai dengan apa yang terbaik pada saat-saat tertentu dan kesempatan-kesempatan tertentu. Anda mungkin sesekali akan mendengar pesan Tuhan secara dramatis, misalnya melalui malaikat, penglihatan-penglihatan atau peristiwa-peristiwa mujizat. Namun terlebih sering, Anda akan mendengar Tuhan berbicara melalui pikiran Anda, dan Ia akan menggunakan cara-cara yang biasa seperti membaca Alkitab, berdoa dengan tenang, belajar dari berbagai peristiwa, atau mencari bimbingan dari orang-orang Kristen lainnya untuk menjangkau Anda ketika Anda berpikir tentang mereka. Tuhan akan menggunakan hal-hal dramatis untuk mendapatkan perhatian Anda ketika itu diperlukan, tetapi tujuan-Nya adalah supaya Anda dapat begitu dekat terhubung kepada-Nya sehingga Anda akan memperhatikan-Nya saat Ia berbicara kepada Anda. Biasanya, Tuhan berbicara melalui apa yang orang gambarkan sebagai suatu "suara yang yang lirih, yang tenang", untuk mendorong mereka yang dikasihi-Nya untuk memilih tetap berjalan dekat dengan-Nya dalam kehidupan. (t/N.Risanti)

Diterjemahkan dari: