Paulus mendapati bahwa ia perlu menuliskan surat yang kedua karena adanya sepucuk surat, yang secara salah dikatakan berasal dari Paulus (2 Tesalonika 2:2-3); surat itu menyatakan bahwa aniaya yang mereka alami saat itu disebabkan seakan-akan mereka sedang mengalami kesengsaraan "Hari Tuhan." Paulus memberitahu mereka bahwa sebelum hari Tuhan yang dahsyat itu datang, ada "Hari Kristus."

"Hari Kristus" berarti hari kedatangan Kristus bagi umat-Nya dan disertai dengan peristiwa-peristiwa tertentu lain yang harus terjadi sebelum "Hari Tuhan" (pasal 2). Hari Kristus adalah hari pertemuan kita dengan Dia sebagaimana dilukiskan dalam 1 Tesalonika 4:13-17. "Hari Tuhan berkenaan dengan penghakimn. Kata Yunani "Parousia" (datang) selalu dipakai untuk menyatakan Hari Kristus. Kata Yunani "Apocalupus" (muncul) biasanya dipakai sehubungan dengan kedatang Tuhan dengan umat-Nya untu mendirikan Kerajaan-Nya di atas bumi -- Kerajaan seribu Tahun (Wahyu 20:12-15)