Kunjungi Situs Natal
https://natal.sabda.org
Untuk mengerti doa ini, seseorang harus membaca tujuh ayat pertama dari pasal ini. Kelihatannya Yehezkiel menganggap bahwa ia merupakan satu-satunya imam yang masih ada pada saat itu. Doa ini didasarkan atas perjanjian Allah untuk menyelamatkan sisa umat Israel yang pilihan (Yeh 6:8). Walaupun Yehezkiel tahu bahwa hukuman Allah itu adil, ia bersujud dan berdoa, "Tuhan Allah, apakah Engkau memusnahkan seluruh sisa Israel?" Jadi ia hendak mengimbangkan keadilan Allah dengan belas kasihan-Nya. Zakharia 13:9; 14:2 memperlihatkan bahwa keadilan Allah diimbangi dengan belas kasihan-Nya.