Jawaban-Jawaban Doa

"Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan." (Matius 7:7-8)

Acap kali kita mengetuk pintu belas kasihan dan lari, bukannya menunggu pintu dibukakan dan mendapat jawaban. Kita bertindak seolah-olah takut doa-doa kita dijawab. Banyak orang berdoa dengan cara itu. Mereka tidak menunggu jawaban. Tuhan mengajar kita melalui ayat ini supaya kita tidak hanya memohon, tetapi menunggu jawaban. Jika jawaban itu tidak kunjung datang, kita harus berusaha mencari alasannya. Saya percaya kita akan mendapat banyak berkat dengan berdoa. Doa kita tidak dikabulkan karena mungkin ada sesuatu dalam hidup kita yang perlu diterangi terlebih dahulu.

Ketika Daniel mulai berdoa di Babel untuk pembebasan bangsanya, ia berusaha menemukan apa masalahnya dan mengapa Allah memalingkan wajah-Nya dari mereka. Dalam hidup kita, mungkin juga ada sesuatu yang menahan berkat. Jika ada, kita perlu mengetahuinya. Tentang hal ini seorang berkata, "Kita harus memohonkan dengan kerendahan hati seorang pengemis, mencari dengan kehati-hatian seorang hamba, dan mengetuk dengan keyakinan seorang teman."

Diambil dari:

Judul buku : Waktu Teduh Bersama D.L. Moodly
Judul asli buku : Quiet Times With D.L. Moody
Penulis : D.L. Moody
Penerjemah : Nani Tjahjani
Penerbit : Gloria Graffa, Yogyakarta 2004
Halaman : 54

Komentar