Sebuah Hadiah Natal untuk Yesus

Orang-orang Majus memberikan hadiah kepada Yesus pada Natal pertama. Apakah Anda memiliki hadiah untuk diberikan kepada Yesus pada saat Natal?

Kita memberikan hadiah kepada banyak anggota keluarga dan teman-teman dan mereka memberikan hadiah kepada kita - itu adalah tradisi yang indah. Namun, di tengah-tengah semua kemeriahan Natal kita mungkin lupa bahwa Natal adalah hari kelahiran Yesus yang kita rayakan. Bagaimana kita dapat memberi-Nya hadiah?

Apa hadiah yang dapat Anda berikan kepada Yesus? Bagaimana tentang pergi melawan arus budaya kita yang gila dan memberikan karunia untuk menghabiskan waktu tenang bersama Yesus sebagai Cinta pertama Anda.

"Diamlah dan ketahuilah, bahwa Akulah Allah" (Mazmur 46:10) adalah Firman Tuhan kepada kita.

Yesus sendiri berdoa dalam kesendirian yang tenang secara teratur." Ia mengundurkan diri ke tempat-tempat yang sunyi dan berdoa." (Lukas 5: 16). Dan, Ia mengajak kita untuk bergabung dengannya, untuk menjadi hening di dalam doa bersama-Nya: ""Marilah ke tempat yang sunyi, supaya kita sendirian, dan beristirahatlah seketika!" (Markus 6:31).

Yesus menikmati kebersamaan-Nya bersama Anda! Apakah Anda menikmati waktu bersama-Nya? Mungkin Anda merasa gelisah atau cemas untuk menjadi tenang? Mungkin ketika Anda mengheningkan diri, pikiran Anda berlomba dengan hal-hal yang perlu Anda lakukan?

Sedikit-demi-sedikit saat kita berlatih menghabiskan waktu sendirian bersama Yesus untuk menjadi hening, kita masih saja merasakan kegelisahan dan pikiran yang bergemuruh. Jika kita berlatih dengan Yesus, kita dapat belajar untuk menempatkan kedamaian Tuhan yang berada di luar pemahaman kita dan menjaga hati kita (Filipi 4:6).

Saat kita beristirahat dengan Gembala Baik kita di padang rumput hijau rahmat-Nya dan di samping air-Nya yang tenang, kita menyadari bahwa hal itu sungguh-sungguh: "Dia menyegarkan jiwaku" (Mazmur 23: 1-3).

Sebagian besar cara kita untuk merayakan Natal pada saat ini adalah dengan cara yang berisik dan sibuk. Namun, sesungguhnya Natal pertama dirayakan dalam ketenangan dan keheningan. Bagaimana jika kita memberi hadiah Natal kepada Yesus dengan menghabiskan waktu hanya untuk berada bersamanya dalam doa keheningan?

Berikut adalah beberapa ide agar Anda dapat memberikan hadiah Natal dalam bentuk hati yang menyembah kepada Yesus:

Renungkan peristiwa kelahiran Yesus: Mungkin Anda memiliki seperangkat ornamen kelahiran Yesus di rumah Anda. Jika ada, duduklah di sampingnya dengan tenang dan masuklah dalam keajaiban Natal, berterima kasihlah kepada Allah karena telah mengirimkan Yesus. Bayangkan bahwa Anda Simeon. Dia telah menunggu di Bait Suci dan berdoa untuk Mesias yang akan datang. Ketika Maria dan Yusuf membawa bayi Yesus ke Bait Suci, dia telah siap! Dia mengambil bayi Kristus ke dalam pelukannya, tersenyum hangat, memeluknya erat-erat, dan memuji-muji Allah (Lukas 2:28). Dalam doa, nikmatilah pelukan kepada Yesus sebagaimana yang dilakukan Simeon!

Pusat kerendahan hati dalam Doa: Sisihkan lima menit dalam kesendirian yang tenang (idealnya di pagi hari) untuk doa yang terpusat. Maria menerima Mesias dalam rahimnya dengan berdoa: "Jadilah padaku menurut perkataan-Mu itu." (Lukas 1:38). Tumbuhkan kerendahan hati Maria dalam doanya penyerahannya. Ketika pikiran Anda mengembara, dengan lembut ingatlah kembali pada Alkitab. Lafaskan kata-kata dan keluarkan secara perlahan-lahan, lebih dalam lagi, secara berulang-ulang. Satu per satu serahkanlah kepada Allah kekhawatiran Anda saat Anda mengulangi doa ini. Lalu, saat Anda melakukan aktivitas harian Anda, bisikanlah doa Anda tersebut sesering yang Anda ingat.

Perjalanan sendiri bersama Tuhan dalam keheningan: Orang-orang bijak menunggang keledai melintasi kesunyian gurun yang sepi selama berbulan-bulan untuk membawa hadiah kepada anak Kristus. Sebagian besar dari kita menghabiskan waktu sendirian dengan mengemudi di mobil kita. Itu merupakan kesempatan besar untuk berlatih keheningan dan kesendirian. Cobalah untuk mematikan radio. Berbicaralah dengan Yesus. Bayangkan dia duduk di sebelah Anda dan melakukan percakapan dengan-Nya.

Melakukan persekutuan pribadi yang diperpanjang bersama Yesus: Zakaria menghabiskan waktu sembilan bulan dalam keheningan untuk menantikan kelahiran Kristus! (Lukas 1:20). Bagaimana jika kita menghabiskan beberapa jam untuk merasakan keheningan bersama dengan Yesus? Betapa akan menjadi indahnya hadiah ini bagi Yesus dan Anda. Lakukan studi Alkitab atau kegiatan membaca buku di waktu yang lain. Waktu khusus ini dilakukan agar Anda dan Yesus dapat saling menikmati kebersamaan. Apa yang akan Anda lakukan dengan Yesus? Jalan-jalan? Pergi ke pantai? Mengunjungi sebuah biara atau pusat retret? Duduk di tempat favorit Anda di rumah atau halaman? Berbicaralah dengan Yesus dan dengarkan Dia. Tersenyumlah kepada Teman Anda. Katakan padanya Anda mengasihi-Nya. Berterima kasihlah kepada-Nya untuk kebaikan-Nya. Berdiamlah - bersama-sama! Anda mungkin ingin menggunakan sebuah jurnal untuk membantu Anda berdoa. (t/N. Risanti)

Diterjemahkan dari:

Nama situs : CBN
Alamat URL : http://www1.cbn.com/onlinediscipleship/a-christmas-present-for-jesus
Judul asli artikel : A Christmas Present for Jesus
Penulis artikel : William Gaultiere
Tanggal akses : 23 November 2015

Komentar