Menanti-nantikan Tuhan

Menantikan Tuhan - Dia Bertindak Atas Nama kita

Apakah Anda menantikan Tuhan? Dia bertindak atas nama kita ketika kita menantikan Dia. "Tidak ada telinga yang mendengar, dan tidak ada mata yang melihat seorang allah yang bertindak bagi orang yang menanti-nantikan dia; hanya Engkau yang berbuat demikian." (Yesaya 64:4).

Beberapa tahun yang lalu, suami saya melakukan pemeriksaan fisik tahunan dan dokter menyuruh x-ray dada secara rutin. Sebuah lesi (bercak - red.) ditemukan di paru-paru sehingga diminta untuk melakukan scan CAT ( 'computerized axial tomography' atau sebuah pemeriksaan dalam tubuh dengan menggunakan komputer - red.) . Setelah scan CAT, tes lainnya selesai dilakukan. Kami meminta gereja dan keluarga untuk berdoa saat kami menunggu dan berharap untuk melihat bagaimana Tuhan akan menjawab. Selama masa pencobaan, terkadang sulit bergantung pada Tuhan untuk melewatinya. Namun, kita dapat selalu merenungkan masa penderitaan kita yang lain dan bagaimana kita dipelihara oleh kuasa-Nya.

Suami saya memeriksakan diri ke kardiolog selama dua tahun terakhir dan hasil sinar-x dinyatakan negatif. Kardiolog terus memeriksa di bagian ini pada paru-paru setiap enam bulan. Ketika kami menunggu hasilnya, kami percaya kepada Tuhan dan tahu bahwa Dia yang memegang kendali. Hari ini kami memuji dan berterima kasih kepada Tuhan sekali lagi untuk hasil tes yang negatif. Dia sendiri telah bertindak atas kami karena kami menantikan Dia!

Menantikan Tuhan - Dia Menguatkan Kita

Ketika Anda menantikan Tuhan, Dia menguatkan Anda. "Tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah."(Yesaya 40:31).

Saya pernah mendengar sebuah ilustrasi tentang bagaimana Tuhan menguatkan kita selama pencobaan. Kisahnya seperti ini: "Apakah Anda tahu bahwa elang selalu tahu waktu badai sedang mendekat jauh sebelum itu terjadi? Elang akan terbang ke tempat yang tinggi dan menunggu angin yang akan datang. Ketika badai menerpa, ia mengatur sayapnya sehingga angin akan membawanya dan mengangkatnya di atas badai. Sementara badai mengamuk di bawah, elang ini membumbung tinggi di atasnya. Elang tidak melarikan diri dari badai; hanya menggunakan badai untuk mengangkatnya lebih tinggi. Elang naik dengan angin yang membawa badai. Ketika badai kehidupan datang kepada kita, kita bisa naik di atas mereka dengan menetapkan pikiran kita dan keyakinan kita kepada Allah. Badai tidak harus mengalahkan kita; kita bisa membiarkan kuasa Allah untuk mengangkat kita di atas badai. Tuhan memungkinkan kita untuk menaiki angin badai yang membawa penyakit, tragedi, kegagalan, dan kekecewaan dalam hidup kita. Kita bisa melambung di atas badai. Ingat, itu bukanlah beban hidup yang membuat kita terjatuh, tetapi bagaimana kita mengatasi mereka."

Menantikan Tuhan - Dia Memberkati Kita

Ketika menantikan Tuhan, Dia memberkati Anda. "Sebab itu TUHAN menanti-nantikan saatnya hendak menunjukkan kasih-Nya kepada kamu; sebab itu Ia bangkit hendak menyayangi kamu. Sebab TUHAN adalah Allah yang adil; berbahagialah semua orang yang menanti-nantikan Dia!"(Yesaya 30:18).

Apa artinya diberkati oleh Allah sementara kita menantikan Dia? Ketika kita menantikan Tuhan dan waktu-Nya, Dia bisa mencapai begitu banyak dalam hati kita. Seringkali kita menemukan tujuan baru dalam hidup, menerima jawaban doa, melihat Tuhan bekerja, menumbuhkan iman kita, dan yang paling sering adalah kita melihat rencana Allah yang sempurna digenapi dalam situasi kita. Ingat, menanti tidaklah membuang-buang waktu! (t/Jing Jing)

Diterjemahkan dari:

Nama situs : All About Prayer
Alamat URL : http://www.allaboutprayer.org/waiting-on-god.htm
Judul asli artikel : Waiting on God
Penulis artikel : Tidak dicantumkan
Tanggal akses : 13 Juni 2013

Komentar